Do's & Don'ts Foreplay Agar Wanita Nyaman Bercinta

Rabu, 07 Mei 2014 | komentar

Bercinta tanpa foreplay ibarat sayur

tanpa garam. Apalagi untuk wanita, foreplay

menjadi kunci penting jika mereka ingin

mendapatkan orgasme. Riset membuktikan

pentingnya foreplay ini. Penelitian yang dilakukan

ilmuwan di McGill University, Kanada itu

melibatkan 76 pria dan wanita. Seluruh

responden diminta melakukan masturbasi di

sebuah laboratorium khusus. Saat diteliti, ada

kamera yang bisa memindai panas untuk

mengukur tingkat gairah responden. Pengkuran

tingkat gairah dilakukan sebelum gairah datang,

setelah bergairah, sesaaat sebelum klimaks,

sesaat setelah orgasme dan 15 menit setelah

orgasme.

Setelah diteliti diketahui, suhu tubuh pria dan

wanita meningkat saat mereka bergairah. Namun

pada pria, suhu tubuh turun dengan cepat saat

mereka mencapai ejakulasi. Sementara pada

wanita, penurunan suhu tubuh itu terjadi setelah

orgasme. Artinya, puncak kenikmatan seksual

wanita berlangsung lebih lama.

Berdasarkan penelitian itu terlihat betapa

pentingnya foreplay untuk wanita. Bagaimana

foreplay yang disukai wanita? Apa saja yang

sebaiknya tidak dilakukan pria saat memberikan

wanita foreplay? Berikut saran dari para pakar

seks:

Do's: Sentuh Titik yang Tepat

Seksolog yang juga bergabung dalam Asosiasi

Seksologi Indonesia (ASI), Dr Andri Wanananda,

MS, mengatakan wanita bisa mendapat foreplay

terbaik jika stimulasi yang diberikan oleh

pasangan tepat pada bagian tubuh yang memang

disukainya. "Tergantung ya, zona erotis mana

yang dia sukai," papar Dr Andri kepada Wolipop.

Bahkan jika zona erotis yang disentuh termasuk

bagian paling sensitif untuk pasangannya, wanita

bisa mengalami orgasme sebelum penetrasi.

"Bisa saja dia waktu foreplay belum terjadi

penetrasi dia mencapai orgasme kalau memang

dirangsang pada zona erotis yang paling tepat di

tubuhnya, paling peka paling sensitif," jelas Dr

Andri.

Don'ts: Terlalu Kasar

Ketika terlalu semangat foreplay, terkadang bukan

kenikmatan yang diberikan pasangan tapi justru

memar dan luka-luka pada tubuh. Menggigit area

sensitif pasangan seperti leher, telinga dan

tengkuk memang bisa membangkitkan libido.

Tapi jika gigitan itu lepas kontrol jadi luka dan

menyakitkan, tentu foreplay tidak lagi

menyenangkan.

Do's: Stimulasi Klitoris

Umumnya wanita memerlukan waktu 30-60 menit

untuk mencapai orgasme dengan stimulasi

klitoris. Menurut penelitian, 81% wanita bisa

mencapai orgasme melalui stimulasi klitoris.

Sementara hanya 25% wanita yang bisa mencapai

orgasme melalui penetrasi.

"Wanita sering kesulitan untuk orgasme. Dan oral

seks atau stimulasi dengan tangan justru lebih

efektif untuk mereka (mencapai orgasme), sama

seperti vibrator," jelas Debby Herbenick, pakar

seks terkenal asal Amerika.

Don'ts: Terburu-buru

Penelitian yang dilakukan Petr Weiss dan Stuart

Brody dari Cekoslovakia kepada 2.360 orang

menunjukkan, durasi foreplay rata-rata bagi

wanita adalah 15,4 menit. Tak berbeda jauh,

menurut artikel yang dikutip dari So Feminine,

wanita perlu setidaknya waktu 20 menit untuk

foreplay sebelum akhirnya terangsang secara

seksual dan siap untuk berhubungan seks.

Namun sebenarnya tidak ada batasan harus

berapa lama foreplay dilakukan. Hanya saja pada

wanita, umumnya foreplay perlu sepuluh kali lebih

lama dilakukan ketimbang pria. Tubuh pria

memang didesain agar cepat terangsang dan

ereksi begitu mendapat stimulasi seks. Sementara

wanita perlu merasa relaks, nyaman dan

mengeluarkan lubrikasi yang cukup.

Don'ts: Terlalu 'Basah'

Foreplay biasanya banyak melibatkan lidah dan

mulut sebagai alat stimulasi. Hal ini wajar karena

semakin lama foreplay, sensasinya akan semakin

intens. Tapi hati-hati apabila foreplay dengan

dua organ tubuh ini. Ciuman atau jilatan yang

terlalu membabi-buta akan membuat mulut serta

tubuh pasangan terlalu basah sehingga bisa

mengurangi kenikmatan sesi pemanasan ini.
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. kabar berita terbaru - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger