Hati-hati! Beredar Email PalsuSoal Upgrade Account BankMandiri

Kamis, 29 Mei 2014 | komentar

Jakarta - Hati-hati bagi Anda pemilik akun di PT
Bank Mandiri Tbk (BMRI). Baru-baru ini beredar
email soal adanya peningkatan akun online yang
mengatasnamakan Bank Mandiri.
Berikut isi pesan tersebut:
Sahabat Bank Mandiri yang Budiman,
Kami sedang meng-upgrade sistem perbank-kan
online kami untuk meningkatkan performa dan
menambah fitur layanan untuk kenyaman
bertransaksi anda. Kami mohon maaf apabila
untuk sementara layanan Online banking anda
tidak dapat digunakan.
Silakan periksa terlampir untuk meng-upgrade
account Anda, Anda akan menerima panggilan
dari kami dalam 24 jam untuk menyelesaikan
pembaharuan ini. Supaya diperhatikan, apabila
anda gagal mengupgrade account anda, maka
secara otomatis layanan Online banking anda di
tutup.
Hormat Kami,
Pesan elektronik tersebut memuat lampiran yang
jika diklik akan masuk ke laman mirip situs resmi
Bank Mandiri. Di halaman tersebut nasabah
kemudian diminta untuk meng-klik dua tautan yaitu
https://mib.bankmandiri.co.id/retail/Login.do?
action=form
(Bisnis)
https://ib.bankmandiri.co.id/sme/common/
login.do (Personal)
Namun jika ditelusuri lebih lanjut, kedua alamat
situs yang bertuliskan alamat resmi Bank Mandiri
itu jika di-klik akan langsung masuk ke alamat
http://ablytube.com/clip/Personal/ dan http://
ablytube.com/clip/BinSin.
Kedua alamat tersebut bisa dipastikan bukan
situs resmi Bank Mandiri. Kedua alamat situs
tersebut akan meminta Anda untuk memasukkan
nama akun, no rekening, sampai password online
banking Anda.
Jika nasabah dengan sukarela memasukan
identitas pribadinya ke dalam situs tersebut maka
data-data tersebut bisa dicuri dan digunakan
orang tidak bertanggung jawab.
"Kami tidak pernah mengirimkan surat elektronik
yang isinya meminta nasabah melakukan upgrade
account online banking sebagai bagian dari
proses upgrade sistem Bank Mandiri. Saat ini
layanan online banking kami pun berfungsi
normal dan dapat digunakan untuk melakukan
transaksi keuangan. Atas hal itu, kami
menghimbau kepada seluruh nasabah agar
mengabaikan surat elektronik tersebut," kata
Corporate Secretary Bank Mandiri Nixon LP
Napitupulu dalam keterangan tertulis kepada
detikFinance , Kamis (29/5/2014).
"Kami juga menghimbau nasabah untuk
menghubungi call center 14000 guna
mendapatkan penjelasan lebih lanjut mengenai
produk dan layanan elektronik banking Bank
Mandiri," ujarnya.
Kedua alamat situs tersebut sekarang sudah
diblokir oleh pihak Bank Mandiri.
yaitu:
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. kabar berita terbaru - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger